Apartemen Hunian Bernuansi Islami Hadir di Jalan Margonda Raya

DepokNews- Apartemen hunian bernuansa islami hadir di Depok. Apartemen Grand Zamzam yang berlokasi di Jalan Margonda Raya tersebut menawarkan konsep hunian yang terintegrasi. Apartemen tak hanya dijadikan investasi saja melainkan sebuah hunian yang nyaman dan aman.

“Konsep hunian islami itu ada tiga yakni mendukung sarana ibadah, mendukung perekonomian dan mendukung keamanan. Ini standard dunia nya. Ternyata yang menerapkan itu bukan Arab Saudi melainkan Finlandia. Nah kami berpikir keras untuk itu dan mewujudkannya,” terang Benny Witjaksono Chief Executive Officer Grand Zamzam.

Dia menjelaskan apartemen tersebut akan dibangun 9 tower. Apartemen terbesar Kota Depok ini saling terintegrasi yang dibangun di atas lahan sekitar 3 hektar.

“Sebagai tahap awal kami bangun tower F terlebih dahulu. Diharapkan selesai 18 bulan ke depan dari Januari tahun ini. Nantinya setiap gedung terhubung dengan WiFie nya. Sehingga harapannya
apartemen ini bukan sekedar investasi tapi berharap dijadikan hunian yang nyaman untuk ditinggali, ada tempat ibadahnya an ada tempat usahanya,” paparnya.

Pihaknya pun berupaya menjamin keamanan tiap penghuninya. “Untuk mencegah hal-hal yang tak inginkan terjadi di dalam apartemen kami punya dua cara pencegahan. Pertama pencegahan pasif dan kedua pencegahan aktif. Untuk yang pasif kami pasang CCTV di segala penjuru mulai dari pintu depan, lorong dan sarana umum,” jelasnya.

Ia menambahkan untuk pencegahan yang aktif dilakukan dengan cara security moral. “Jadi jika nanti kami menemukan ada yang berbuat melanggar, unit apartemennya sebaiknya dijual ke kami. Ada penegasan disini. Di aturan awalnya kami buat itu,” tambah Benny.

Dia menuturkan pihaknya juga berkomitmen penghuni apartemen nanti bersih dari narkoba.

“Tes urin juga dilakukan. Tapi nggak mungkin semuanya disensus untuk di tes urin namun kami buat spot-spot saja. Tes urin akan dilakukan ketika sudah menghuni dan itu tergantung BNN Depok. Kami menyediakan fasilitas saja,” ucapnya.

Pihaknya juga memperketat keamanan apartemen dan penghuninya. “Nggak semua orang bisa akses masuk ke dalam unit. Jika pun ada tamu bertemu di lobi saja. Lobi dibuat dua  yakni pertama di lantai ground dan di lantai 15. Kalau ada keluarga nggak apa-apa asal penghuni lapor ke kami,” terangnya.

Salah satu fasilitas yang akan dibangun Apartemen Grand Zamzam adalah adanya masjid. Masjid bergaya Timur Tengah dibangun di pinggir jalan dekat akses masuk apartemen.

“Nantinya masjid ini diperuntukkan juga untuk umum jadi bukan hanya penghuni saja yang bisa menggunakan. Kalau sekarang kan jika dilihat masjid di pinggir Jalan Margonda itu jarang ada. Rencananya masjid akan dibangun usai pembangunan tower F selesai. Diperkirakan selesai dua tahun ke depan,” katanya.

Pihaknya berharap usai dibangun masjid akan banyak nanti penghuni yang giat melaksanakan ibadah. “Masjid jadi tidak hanya bangunan saja yang berdiri melainkan diharapkan akan diisi. Sehingga suasana  keakraban antara penghuni terjalin,tidak individual,” tuturnya.

Harga satu unit apartemen ditawarkan  mulai Rp 350 jutaan untuk tipe studio dan Rp 500 jutaan untuk tipe Family yang ditawarkan pada 2017.

“Pertumbuhan nilai properti di kawasan Jalan Margonda Depok sangat tinggi dan pasarnya sangat besar dan begitu cepat kenaikan harganya,” tandasnya.(mia)