DepokNews –Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya tengah mengembangkan pelayanan berbasis Informasi Teknologi (IT) yakni Sistem Informasi Pelayanan Online Kelurahan atau lebih dikenal dengan SIP OKE. Aplikasi yang digagas oleh Lurah Mekarjaya tersebut diikutsertakan dalam Kompetisi Inovasi dan Pelayanan Publik (Sinopik) dan dinyatakan sebagai Top 22 Inovasi Terbaik Tingkat Jawa Barat Tahun 2018.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris, menyampaikan apresiasinya atas prestasi yang diraih Kelurahan Mekarjaya. Hal ini harapkannya dapat menjadi contoh bagi kelurahan lainnya untuk mengembangkan inovasi dalam rangka memberi pelayanan yang lebih baik lagi kepada masyarakat. “Dengan berbagai kesibukan masyarakat, kita perlu memfasilitasi mereka. Melalui aplikasi ini, akan memudahkan mereka dalam mengurus hal-hal yang bersifat administratif di kelurahan,” kata Wali Kota, usai penyerahan penghargaan yang dirangkai dengan Apel Pagi, di Lapangan Balaikota Depok, Senin (14/05/2018).
Dikatakannya, aplikasi ini mempunyai berbagai keunggulan, diantaranya memiliki perangkat (tools) Antar Jemput Berkas (AJB) yang bekerja sama dengan salah satu operator ojek online. “Lebih penting lagi, aplikasi SIP OKE dikembangkan dengan dana yang dikelola secara swadaya. Diharapkan, hal ini dapat menjadi inspirasi bagi lurah lainnya, agar berani berinovasi,” tambahnya.
Lurah Mekarjaya, Ahmad menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Kota Depok atas dukungan yang diberikan selama ini. Sebelumnya, dirinya tidak menyangka inovasi yang dirilis sekitar setahun lalu itu bisa masuk 22 besar se-Provinsi Jawa Barat.
“Lomba Sinopik ini bukan hanya diikuti kelurahan saja, tapi juga diikuti Pemerintah Kabupaten/Kota, termasuk Perangkat Daerah (PD). Tentu mereka memiliki keunggulan, namun apa yang ditawarkan oleh SIP OKE, mungkin menjadi catatan tersendiri bagi tim penilai,” ujar Lurah Ahmad. Aplikasi ini terus dilakukan penyempurnaan untuk lebih memudahkan warga dalam memanfaatkannya.
