DepokNews – Unit Perempuan dan Ketahanan Keluarga (UPKK) DPRA PKS Kelurahan Depok menggelar kegiatan Senam dan Bakti Sosial di Lapangan Bulutangkis RT 002 RW 015, Kampung Poncol Atas Kelurahan Depok Pancoran Mas, Ahad 29 September.
Kaum ibu warga sekitar sangat antusias dan gembira mengikuti acara tersebut. Pada kesempatan itu hadir Calon Wali Kota Depok Nomor Urut 1 Imam Budi Hartono, Anggota DPRD Kota Depok Fraksi PKS Moh. Hafid Nasir, Ketua RW 015 H. Marsan, Ketua RT 002/015 Dedi, Ketua DPC PKS Pancoran Mas Khairul Wajdi, Ketua SPKK PKS Pancoran Mas Kartika Sari, Ketua DPRA PKS Kelurahan Depok Joko Sugiarto, dan Ketua UPKK DPRA Depok Siti Nuronniah.
Dalam sambutannya, Ketua DPC PKS Pancoran Mas Khairul Wajdi mengatakan
Insya Allah Pak Imam Budi Hartono menjadi Wali Kota Depok 2025-2030 dan menang diatas 50 persen. “Semoga kampanye dan pemilu ini berjalan lancar damai tanpa ekses. Kami juga melakukan deklarasi damai bersama Polsek Pancoran Mas,” ujar Pak KW (panggilan akrab Khairul Wajdi).
Mengawali sambutannya, Imam Budi Hartono menyampaikan bahwa
PKS berkoalisi dengan Golkar dengan slogan Depok OK (Orange Kuning), Bangun Depok Bareng-bareng.
Bang Imam (panggilan Imam Budi Hartono) mengucap syukur alhamdulillah Depok sebagai kota terendah angka stuntingnya se Jabar. “Insya Allah nanti ada insentif dan operasional untuk kader posyandu, dan PMT. Makanya,
Pilihlah pemimpin yang berpengalaman,” imbuh Bang Imam.
Bang Imam menambahkan, prestasi lainnya adalah sudah dilaksanakannya UHC (Universal Health Coverage). Pelayanan berobat gratis untuk warga Depok (cukup dgn KTP).
Imam-Ririn berkomitmen untuk melanjutkan prestasi-prestasi yang sudah dicapai.
“Pasangan saya adalah perempuan, yaitu dr. Ririn Farabi Arafiq. Kita mau buat sejarah, wakilnya perempuan yang akan memperjuangkan hak-hak perempuan, antara lain melalui pemberian modal untuk usaha ekonomi mereka. Kita juga harus memilih paslon Asih untuk gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat. Kita pilih nomor 3,” pungkas Bang Imam.
Sementara itu, aleg PKS Depok Dapil Pancoran Mas Hafid Nasir menyebutkan bahwa
Insya Allah nanti akan dibangun SMP negeri di kawasan Poncol Kelurahan Depok.
“Terkait PPDB, kami mengusulkan agar sistem zonasi dihapuskan karena setiap tahun menimbulkan masalah,” ujar Hafid.
“Salah satu janji kampanye paslon Imam-Ririn adalah satu keluarga satu sarjana, insya Allah akan terwujud.
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) juga terkait dengan pendidikan dan kesehatan. Adanya senam sehat juga berkontribusi dalam pembangunan manusia di Depok,” pungkasnya.(Hai)