Ketua MUI Abadijaya
Hadiri Giat Majelis Dzikir Daarus Syifa

Majelis Dzikir Daarus Syifa yang diadakan pada Sabtu Malam, 25 Juni 2022 di Masjid Jami’ Al Barokah wilayah Rw.12 Abadijaya Sukmajaya Depok dihadiri oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kelurahan Abadijaya Depok Ustadz Muhammad Yunus S.Pdi.
Dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kegiatan majelis Dzikir ini. MUI kedepannya akan membuat suatu forum silaturahmi dengan menjaring potensi pemuda pemudi di wilayah kelurahan Abadijaya dengan harapan mereka akan kami bina dan forum ini menjadi suatu wadah positif bagi mereka. Selain itu akan ada program belajar bahasa Arab dan membaca kitab kuning. Insyaa Allah program itu akan menjadi program unggulan di MUI Kelurahan Abadijaya Tutur yunus panggilan akrab.

Selain itu Adapun program-program Kami di MUI mengikuti kebijakan dari MUI Kecamatan Sukmajaya. Dalam waktu dekat kami akan melakukan sosialisasi ke pengurus DKM maupun Rw berkaitan kebijakan dan program kegiatan. Salah satu yang banyak tidak ketahui oleh masyarakat tentang adanya Mualaf di lingkungan sekitar rumah. Kami MUI akan memfasilitasi bilamana ada mualaf dengan memberikan Sertifikat yang nantinya akan dikordinasikan ke Dinas Dukcapil mengenai perubahan data identitas. Ucap Ketua MUI

Wahyudin selaku sekretaris DKM Al Barokah menyambut baik dengan hadirnya Ketua MUI Kelurahan Abadijaya yang belum lama dilantik pada kegiatan Al Barokah Berdzikir. Menghadiri kegiatan majelis ini insyaa Allah memiliki keutamaan dan membawa keberkahan untuk kita semua.
Smoga dengan kehadirannya menambah wawasan dan keberkahan bagi kami selaku pengurus DKM akan informasi yang telah disampaikan. Hal ini tentunya menjadi informasi yang sangat penting dimana banyak generasi muda saat ini mengalami pergeseran nilai akhlak dan moralnya bahkan dengan kemajuan teknologi banyak generasi muda sudah jauh dari ajaran serta nilai-nilai agama. Ucap wahyu

Secara pribadi saya mengapresiasi akan program- program yang telah disampaikan oleh ketua MUI Abadijaya. Smoga bisa bersinergi, berkokaborasi dan harapan bersama kegiatan baik itu bisa terlaksana dengan baik serta menjawab akan tantangan kenakalan- kenakalan remaja atau generasi muda yang ada saat ini. Wahyu mengakhiri