DepokNews – Persatuan Sepak Bola Korps Pegawai Negeri (PS KORPRI) Kota Depok berhasil meraih Juara 1 Kompetisi Internal Divisi 1 Askot PSSI Kota Depok usai menundukkan Atmajaya FC di Babak Final. Atmajaya FC takluk dengan dua gol tanpa balas.
Ketua PS KORPRI Depok, Nur Ihsan mengatakan, pada pertandingan babak pertama berlangsung sengit. Kedua tim jual beli serangan dengan mengandalkan serangan balik dan sesekali melancarkan tembakan jarak jauh, namun skor kaca mata tetap bertahan hingga akhir babak pertama.
“Di awal pertandingan kami masih beradaptasi dengan pola serangan lawan, sehingga kurang maksimal dalam distribusi bola dan penyelesaian akhir,” tuturnya usai pertandingan final di Stadion Merpati, Minggu (30/01/22).
Dia menjelaskan, memasuki babak kedua, tim pelatih merubah formasi dari 4-2-1-3 menjadi 4-3-3 dengan menumpuk gelandang di tengah. Harapannya, dapat menguasi lini tengah dan melancarkan distribusi bola ke depan (penyerang).
“Di babak kedua kami mulai menemukan ritme permainan dengan formasi ini dan mengganti beberapa pemain yang pergerakannya sudah kurang optimal,” terangnya.
Ihsan melanjutkan, salah satunya memainkan Muhammad Rizky agar ada penyegaran di lini serang. Tak lama berselang, PS KORPRI mendapatkan tendangan bebas dari sisi kanan kotak penalti lawan.
“Berawal dari tendangan bebas ini terjadi skirmish di kotak penalti lawan dan bola liar langsung disambar oleh Rizky yang menghasilkan gol pertama,” kata Ihsan.
Kemudian, sambung dia, dipenghujung babak kedua tim lawan melakukan blunder hans ball di dalam kotak penalti. Dengan demikian, (PS KORPRI mendapatkan hadiah tendangan pinalti yang berbuah gol kedua oleh Suheri untuk PS KORPRI.
Dengan hasil tersebut, lanjut dia, memastikan PS KORPRI berhasil menjuarai Kompetisi Internal Divisi 1 Askot PSSI Kota Depok musim 2021-2022. Ia pun sangat bangga dan berterima kasih kepada para pemain, pelatih dan juga manajer serta para pengurus atas kekompakkan dan kerjasamanya buat PS KORPRI
“Untuk mengarungi musim depan kami akan kembali melakukan seleksi dan menambah jumlah pemain guna menambal lubang atau celah di permainan kami,” pungkasnya.
Sumber: depok.go.id