DepokNews — Banyak orangtua yang merasa kebingungan ketika mendesain kamar tidur anaknya yang beranjak dewasa. Di banding generasi sebelumnya, anak remaja masa kini punya selera yang lebih unik.
Warna-warni cat dinding atau kain seprai belum tentu memuaskan keinginannya. Orangtua harus lebih banyak bertanya bagaimana kriteria kamar tidur idamannya.
Bagi anak remaja, kamar tidur tidak hanya sekedar tempat beristirahat. Namun juga tempat favorit untuk mengerjakan hobi, tugas sekolah, dan berkumpul dengan sahabatnya.
Jadi alangkah bijak jika membiarkan mereka memilih sendiri warna dan furnitur yang akan mengisi ruang tidurnya. Sebab hal ini berkaitan dengan identitas dan ekspresi pribadi si anak.
Bila dikulik lebih dalam, anak remaja zaman sekarang alias #KidsZamanNow lebih peka akan estetika dan tren terbaru.
Sosial media seperti Instagram dan Pinterest memainkan peran besar dalam memengaruhi selera dan cara pandang mereka mendesain ruangan. Namun karena usia yang belum matang, tetap saja mereka masih harus dipandu menata ruangan supaya tetap rapi dan teratur.
Mengutip Rumah.com, kamar tidur remaja yang baik harus bisa mengakomodir segala aktivitas yang dilakukan si anak. Bagi ruang tidur menjadi tiga area seperti, area tidur, area belajar, dan area bersantai dengan teman-teman.
Jika kamar tidur anak berukuran sempit, Anda harus bisa lebih kreatif membagi tiga area di tiap sudut ruangan.
Pertama siapkan meja tulis dan kursi yang bisa dilipat ketika tidak dipakai. Kemudian siapkan juga papan tulis atau papan magnetik yang menempel pada dinding dekat area meja belajar.
Di sebelah area belajar, letakkan ranjang tidur yang melekat pada sudut ruangan. Sisanya buat area bersantai dengan karpet dan beberapa bantal empuk di sudut ruangan. Jika masih ada sisa ruangan boleh tambahkan rak buku atau meja nakas.
Desain atraktif pada dinding kamar
Jika orang dewasa menyukai kamar tidur yang menenangkan, maka anak remaja ingin ruang tidurnya terkesan ekspresif dan memberi semangat. Salah satunya dengan memberikan wall decals atau stiker pada salah satu dinding kamar.
Ada banyak pilihan wall decals yang bisa Anda beli di toko stationary atau toko aksesoris terdekat. Harganya pun terbilang ekonomis, mulai dari belasan ribu rupiah. Pilih warna cerah dengan desain yang unik, mudah dilepas, dengan gambar, corak atau kutipan kalimat.
Konsep dan ide yang unik
Terakhir, buat kamar tidur terlihat unik dan lain dari biasanya. Sebagian besar teenager menyukai kamar tidur dengan desain kreatif dengan sentuhan prakarya buatan sendiri. Ada beberapa ide DIY yang bisa Anda buat bersama buah hati. Misalnya kursi gantung atau kursi goyang, Kamar tidur menggantung, Akuarium yang menempel di dinding, Ranjang tidur kustom, dinding papan tulis dengan mural atau coret-coretan rumus pelajaran.
Sumber: rumah.com
