Menu

Dark Mode
Rakor Satgas PKDRT & TPPO Kelurahan Cilangkap Edukasi Gizi Seimbang Untuk Pencegahan Stunting Pada Anak Balita Di TPA Baitul Ilmi Di Desa Rawapanjang Penyakit Jamur sebagai Ancaman Kesehatan Global Tersembunyi Depok Bersatu untuk Palestina Merdeka PT Tirta Asasta Depok Dukung Pemulihan Akses Air Bersih Bagi Korban Bencana Alam Sukabumi Jembatan Penghubung Antara RW 19 dan RW 17 Pancoran Mas Diresmikan Hasil Aspirasi Aleg Moh Hafid Nasir

Hikmah

Supaya Selamat, Pulang Kampung ke Akhirat Harus Bawa Bekal

badge-check


					Ir.  Imam Budi Hartono, Anggota DPRD Propinsi Jawa Barat Perbesar

Ir. Imam Budi Hartono, Anggota DPRD Propinsi Jawa Barat

Oleh : Ustad Imam Budi Hartono, Anggota DPRD Propinsi Jawa Barat

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Bismillahirrahmanirrahim

Allah SWT berfiman dalam Surat Al-Hasyr Ayat 18 yang artinya:

“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan”.

Kaum muslimin, fenomena pulang kampung di Indonesia luar biasa ketika Idul Fitri. Kerinduan kampung halamam tak tertahankan Untuk melakukan mudik atau pulang kampung segala bekal dipersiapkan.

Dari mulai menabung uang dari pendapatan selama bertahun-tahun atau selama setahun.  Pemudik juga harus menyiapkan logistik lain agar nyaman sampai ke rumah bertemu dengan orang tua, keluarga dan kerabat handai taulan.

Lalu bagaimana dengan orang yang tidak punya kampung?

Kaum muslimin yang dirahmati Allah SWT, ketahuilah kita sebagai umat Islam punya kampung yang sesungguhnya, yang kekal yaitu akhirat, surga tempat kembali kita sebagaimana nenek moyang kita  Nabi Allah Adam Alaihis Salam yang semula tinggal di surga yang penuh kenikmatan.

Pertanyaan berikutnya adalah apa yang telah kita siapkan untuk pulang kampung ke akhirat?

Kaum muslimin,  Rosulullah pernah memberikan nasihat bijaksana kepada Abu Dzar Al-Ghifari rahimahullah:

Wahai Abu Dzar,

  1. Perbaharuilah perahumu, karena lautan itu sangat dalam;
  2. Carilah perbekalan yang lengkap, karena perjalanan itu sangat jauh;
  3. Kurangilah beban, karena rintangan itu amatlah sulit untuk diatasi; dan
  4. Ikhlaslah dalam beramal, karena yang menilai baik dan buruk adalah Dzat Yang Maha Melihat”

Kesimpulan dari nasihat Rasulullah kepada Abu Dzar adalah dunia adalah ladang amal, sementara Akhirat adalah tempat kembali yang kekal abadi.

Abu Bakar As Siddiq pernah berkata, barangsiapa masuk kubur tanpa membawa bekal maka laksana akan mengarungi  lautan yang luas tanpa perahu.

Rasulullah pernah bersabda, keadaan mayat didalam kubur itu tak ubahnya seperti orang yang tenggelam yang meminta pertolongan.

Semoga kita mempersiapkan bekal dan siap  untuk menghadapi kematian kita dan bekal untuk akhirat .

Wasssalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

 

 

Facebook Comments Box

Read More

ONE DAY FOR PALESTINE : Wujud Cinta Anak-anak Sekolah Alam Al-Fazza Untuk Palestina

19 August 2024 - 15:22 WIB

Khataman Quran Menjadi Tradisi Bangsa Indonesia

24 March 2024 - 12:59 WIB

Minta Ampunlah Kepada Allah di Bulan Ramadhan ini

14 March 2024 - 11:09 WIB

Ramadhan itu Dahsyat

12 March 2024 - 13:01 WIB

Doa untuk Memohon Kemudahan dalam Menghadapi Masalah

16 October 2023 - 16:02 WIB

Trending on Hikmah