DepokNews–Seorang anak laki-laki yang diduga ditelantarkan orang tua hingga hilang berhasil ditemukan sedang menangis di warung kopi Ucok Jalan H. Ahyar Kp. Rawa RT.02/08, Desa Rawa Panjang, Pabuaran, Bojonggede, Kabupaten Bogor Kamis (22/11) dinihari.
Anak tersebut bernama Latif berusia sembilan tahun berhasil ditemukan Ketua RT 02/08, Munasir dengan Ketua RT.03/08, Hasan, di dalam sebuah gang warga sambar menangis.
“Saat ditemukan oleh kami dan warga anaknya terus menangis dan ingin segera diantar pulang ke rumah”katanya.
Munasir bersama Hasan sempat mengantarkan mencari alamat rumah korban di daerah Rawa Sari tidak jauh dari Dipo daerah Pancoran Mas.
Namun setelah dikasih unjuk sama Latif dicek perangkat RT dan RW tidak menemukan.
“Saya mau anterin pulang untuk mencari rumahnya. Namun setelah sampai di lokasi rumah yang ditunjuk korban sudah tidak berpenghuni”katanya.
Sementara itu pengakuan Lutfi anak keempat dari lima bersaudara pasangan ibu Sumiati dan Abdul Kodir ikut bersama ibu setelah ditinggal pisah pernikahan.
Namun saat dicoba mencari olah TKP tidak ada yang mengenal nama kedua orangtuanya tersebut.
Korban ini diajak main sama temennya naik angkot 05 jurusan Depok – Citayam. Namun temennya lebih turun dan Lutfi kebingungan sendiri.
Sementara itu Kapolsek Pancoran Mas Kompol Roni Agus Wowor mengatakan pihaknya akan mencoba mencari alamat rumah tinggal dari pengakuan anak laki-laki yang masih duduk di bangku SD tersebut.
Biar malam ini anak tersebut istirahat dahulu di Polsek.
Pagi ini baru sama anggota akan mencari tempat tinggalnya berdasarkan informasi di daerah Dipo sama terminal Depok tempat rumah neneknya.
Dia menambahkan jika tidak ketemu maka anak tersebut akan diserahkan ke dinas sosial Kota Depok.
Nanti supaya di Dinas Sosial yang memperhatikan lebih ke anak tersebut. Mudah-mudah bisa cepet ketemu tempat tinggalnya.
Sampai saat inu masih belum ada laporan tentang anak hilang dari warga.
