Posyandu dan Infrastruktur Jadi Bahasan Reses Endah Winarti di Sukmajaya

DepokNews- Pengajuan proposal dari lingkungan ke Pemkot Depok harus diperbarui tiap tahun. Hal tersebut ditegaskan Anggota DPRD Kota Depok, Endah Winarti saat reses Masa Sidang III Tahun 2022 di Jalan Srikandi Raya RW20 kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, beberala waktu lalu.

Optik sejahtera Menggratiskan Kacamata Minus Anak Yatim Depok. Info lengkap WA 0896-7262-4114

“Luar biasa reses kali ini, mereka menanyakan yang klise sebenarnya, seperti apakah proposal itu harus diperbarui tiap tahunnya, saya jawab iya, karena proposal yang dititip di 2021, tapi tidak cair-cair, ya memang tidak cair,” kata Endah Winarti.

Jadi, Endah Winarti melanjutkan, perlu dinformasikan bahwa proposal yang diajukan harus diperbarui tiap tahun.

“Harus diperbarui, agar proposal tersebut dapat terealisasi,” ujar Endah Winarti.

Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Depok ini mengungkapkan, Posyandu masih menjadi tranding topic atau usulan yang paling banyak diminta masyarakat di lingkungan kepada dewan.

“Mereka meminta sarana dan prasarana Posyandu, seperti timbangan, alat ukur lainnya, hingga penyediaan laptop untuk Pos PAUD,” beber Endah.

Selain infrastruktur, sambung Endah Winarti, masyarakat juga menginginkan pertumbuhan ekonomi di wilayahnya, seperti bantuan pembinaan UMKM dan yang berkaitan dengan bidang tersebut.

“Semoga hasil reses ini bisa membantu untuk warga dan lingkungan di RW20 Kelurahan Mekarjaya, dan RW lainnya di Kelurahan Mekarjaya yang mencapai 31 RW,” katanya.

Ia menilai di Kelurahan Mekarjaya yang memiliki 31 RW harus berjuang untuk lebih dari kelurahan lainnya, mengingat jumlah RW di Mekarjaya sangat banyak dan perlu mendapat intervensi anggaran dari Pemkot Depok.

“Insha Allah kami akan perjuangankan aspirasi warga lewat DPRD Kota Depok dan dapat masuk perencanaan anggaran dan direalisasikan di lingkungan,” ucap Endah Winarti.

Sementara, Ketua RW20 Kelurahan Mekarjaya, Yadi Suryadi mengucapkan terima kasih kepada Endah Winarti yang mau turun ke masyarakat, menyerap aspirasi masyarakat, serta menggulirkan dana aspirasi di wilayahnya.

“Saat ini memang masyarakat membutuhkan figur wakilnya untuk sama-sama bersilaturahmi dan menyerap aspirasi,” kata Yadi.

Dia menilai suasana saat reses Endah Winarti berjalan dengan lancar dan hidup, karena dilakukan tanya jawab, di mana masyarakat menanyakan apa adanya kepada politikus perempuan Partai Demokrat tersebut.

“Alhamdulillah di RW20 sekarang ini yang sudah berjalan ada perbaikian drainase hampir senilai Rp200 juta di RT11/20,” beber Yadi.

Selanjutnya, sambung Yadi, juga ada program aspirasi berupa sound sistem dan tenda, serta rumah tidak layak huni (RTLH) yang sebentar lagi akan menyusul, pengaspalan jalan lingkungan di 2023.

“Alhamdulillah masyarakat kami tidak alergi dengan politik, justru welcome dengan siapa saja yang datang ke wilayah kami,” tandasnya.