Menu

Dark Mode
Kelas Perdana Affiliate Synergy WW di Depok, Membludak! Yuk Kenali Siklus & Jenis Penjualan anda Jika Ingin Sukses “Bukan Sekadar Angka: Menyusun Skema Kompensasi yang Menguatkan Motivasi” Program Pendampingan dan Pembentukan Tim Relawan Yayasan Madinatul Quran Al Amri Kreativitas dan Sains di TK ABA 16 Meruyung: Pengabdian Masyarakat oleh Siswa SMA Muhammadiyah 4 Depok Memasuki 2 tahun kiprah persepakbolaannya SSB Timah United konsisten terapkan _Coerver Method_

Lalu Lintas

Uji Coba Contra Flow di Juanda dan Margonda Semrawut

badge-check


					Uji Coba Contra Flow di Juanda dan Margonda Semrawut Perbesar

DepokNews- Uji coba contra flow di Jalan Juanda dan Margonda Raya, justru membuat keadaan jalan jadi semrawut, Senin (13/3/2017).

“Jujur kalau diperhatikan malah bikin semerawut,” kata Jailani, Ketua ojek pangkalan Simpang Margonda-Juanda.

Ia mengatakan seharusnya polisi mempersiapkan uji coba dengan sosialisasi yang lebih lama. Soalnya, banyak masyarakat yang belum tahu akan diberlakukannya contraflow di Jalan Juanda-Margonda.

Ditambah, menurutnya, di hari pertama uji coba ini, jumlah polisi yang mengatur kendaraan belum maksimal. Salah satunya penempatan personil di Simpang Juanda-Margonda, yang masih minim.

“Harusnya puluhan polisi disiapkan untuk mengurai di simpulnya itu,”ungkapnya.

Sebelum diberlakukan contraflow, kendaraan di Juanda-Margonda, cukup mengalir, tidak seperti hari pertama diberlakukan sistem lawan arus ini. Bahkan, Jailani merasakan kemacetan parah dari arah Terminal Depok, menuju lampur merah Juanda-Margonda.

Padahal biasanya, kata dia, kemacetan hanya terjadi di dekat lampu merah, dan tidak mengular sampai Ramanda-Terminal Depok.

Paling parah kalau hari biasa tidak sampai Pesona Khayangan,” ucapnya.

“Ini macetnya menjadi kemana-mana.”

Bahkan, kata dia lagi, yang biasanya kendaraan dari arah Jakarta menuju Jalan Juanda, tidak pernah macet di pagi hari. “Sekarang jadi macet karena lajur jalan sebagian dipakai untuk contraflow.”

Menurutnya, dampak positif diberlakukan contraflow hanya terjadi di Jalan Juanda dari arah timur menuju Jalan Margonda. Di jalan tersebut penumpukan kendaraan tidak mengular seperti biasanya.

Di jam sibuk pada pagi hari, kendaraan dari Juanda menuju Margonda, bisa mengular sampai Pesona Square atau sekitar 2 km dari lampu merah Juanda. “Sekarang tidak sampai 500 meter panjang antrian kendaraan di lampu merah Juanda,” ujarnya.

Ia mengatakan justru kemacetan terparah di Depok selalu terjadi setiap akhir pekan. “Kalau hari kerja sebenarnya macetnya mengalir,” ujarnya.

Sementara itu, Andru Anggara, 33 tahun, pengendara motor dari arah Citayam, yang melewati Jalan Margonda, mengatakan contraflow membikin tambah macet jalur yang dilaluinya.

“Jadi tambah macet. Biasanya tidak semacet ini,” ucapnya.

Contraflow cukup berdampak mengurai kemacetan yang sering terjadi di lampu merah Juanda. Karyawan swasta di Jakarta tersebut hampir saban hari melewati Jalan Juanda menuju Jakarta lewat Margonda.

“Kalau di Juanda cukup berdampak. Antrian jadi tidak panjang,” pungkasnya.(mia)

Area lampiran
Facebook Comments Box

Read More

Spion Mobil PKS Cimanggis Depok Dicuri Maling

9 January 2024 - 05:41 WIB

Polres Metro Depok Berupaya Buru Pelaku Eksibisionis di Angkot D05

18 October 2023 - 18:20 WIB

Satpol PP Kota Depok Cepat Tanggap dalam Penertiban Pengemis Berkostum Kuntilanak dan Pocong

16 October 2023 - 10:48 WIB

Pelaku Pembunuhan Seorang Warga Beji Depok Berhasil Diringkus

8 March 2023 - 14:28 WIB

Ular Sanca Sepanjang 2 Meter Masuk Pemukiman Warga, Damkar Depok Minta Warga Lapor Jika Ada Hewan Berbahaya

30 November 2022 - 19:33 WIB

Trending on Headline