Puluhan Pegawai Wisma Hijau Lakukan Tes Urine Oleh BNN Depok

DepokNews- Mengutip dari Indonesian Drug Report (tahun 2020 dan 2021) jumlah tersangka kasus narkoba, khususnya pada pekerja swasta mengalami peningkatan, yakni dari 16.503 orang (Maret 2020) menjadi 19.354 orang (Maret 2021).

Berkaca dari data tersebut, sudah selayaknya penanganan kasus narkoba ini dilakukan secara masif, komprehensif dan sinergis. Untuk itu, guna mewujudkan lingkungan kerja yang bersih dari narkoba, Kampus Diklat Bina Swadaya atau yang lebih dikenal sebagai Wisma Hijau, melakukan deteksi dini pemeriksaan urine bagi 96 pegawai Wisma Hijau.

Kegiatan dibuka oleh Pimpinan Wisma Hijau, Ibu Florida dan dilanjutkan dengan arahan singkat oleh Penyuluh Narkoba Ahli Muda BNN Kota Depok, Anna Maria Susanti, S.Sos.

“Bapak atau ibu tidak perlu khawatir, pemeriksaan ini adalah upaya deteksi dini terhadap penyalahgunaan narkoba. Oleh karena itu, kami minta agar bapak/ibu dengan jujur mengisi formulir yang telah kami bagikan”.

Pada kesempatan terpisah, Anna menambahkan bahwa “Kegiatan deteksi ini penting sekali guna memitigasi dan mengantisipasi apabila ternyata terdapat pegawai yang terindikasi positif. Namun, Alhamdulillah dari 96 pegawai yang diperiksa, hasilnya negatif”.

Florida, selaku pimpinan Wisma Hijau juga sangat mendukung program Bersih Narkoba yang digencarkan oleh BNN.

“Pihak kami (Wisma Hijau) sangat mendukung terlaksananya program Bersih Narkoba, khususnya di lingkungan kerja. Sebagai bentuk komitmen kami, yang pertama kami sudah memasang spanduk Kawasan Wisma Hijau Bersih Narkoba. Kemudian yang kedua, dilakukannya pemeriksaan urin ini menjadi bukti nyata bahwa Wisma Hijau Bersih dari Narkoba” pungkas Florida.