DepokNews- Ketua DPRD Kota Depok Teuku Muhammad (TM) Yusufsyah Putra mengatakan, pembangunan di wilayah dapat terealisasi tidak hanya melalui dana kelurahan.
Namun, menurutnya, bisa juga melalui sumber lainnya seperti Forum Perangkat Daerah (PD) dan Pokok Pikiran (Pokir) DPRD.
“Peran serta masyarakat dalam pembangunan dinilai baik ketika ada banyaknya aspirasi. Ketika usulan itu cukup penting tapi tidak terakomodir jangan berkecil hati. Sebab, bisa dioptimalkan melalui Forum PD dan Pokir,” katanya, Kamis (4/3).
Lanjut dia, masyarakat bisa mengoptimalkan usulan pokir yang ada untuk pembangunan di wilayah. Hal tersebut untuk mengakomodir anggaran pagu kelurahan yang terbatas pada pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).
“Pagu anggaran kelurahan itu kan hanya Rp 2,5 miliar. Tentu secara hitungan itu tidak akan bisa merealisasikan semua usulan pembangunan. Karena itu, saya meminta agar masyarakat terus berkoodinasi dengan DPRD di daerah pemilihan (dapil)-nya, agar usulan itu bisa direalisasi dengan pokir,” jelasnya.
Ia menjelaskan, pokir ini bisa mengakomodir pembangunan fisik dan nonfisik, semua tergantung kebutuhan masyarakat. Maka anggota DPRD wajib hadir dalam pelaksanaan Musrenbang.
“Semua aspirasi nantinya akan ditampung untuk di pilah, mana yang bisa dijadikan Pokir. Demi kemajuan pembangunan di wilayah,” tutupnya.