Diana Dewi Donasikan 5.000 Rapid Test ke Pemkot Kota Depok

Diana Dewi saat serahkan alat rapid test yang diterima Wali Kota Depok (Istimewa)

DepokNews- Dalam membantu pemerintah dalam hal ini khususnya Pemkot Kota Depok untuk melakukan deteksi dini terhadap warganya yang kemungkinan berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP) akibat terpapar corona virus desease (covid 19), Diana Dewi, salah seorang warga Depok pada Senin (20/4) menyumbangkan sebanyak 5.000 pcs rapid test kepada Pemkot Kota Depok.

Dalam penjelasannya kepada segenap media di kantor walikota Depok, Diana Dewi menjelaskan bahwa sebelumnya sebanyak 2.500 pcs rapid test telah dibagikan ke sejumlah klinik yang tersebar di Kota Depok semenjak Sabtu (18/4) lalu.

Adapun sebanyak 2.500 pcs rapid test, hari ini kembali diserahkan bagi keperluan Pemkot Kota Depok untuk melakukan deteksi dini terhadap warganya yang diterima secara langsung oleh Walikota Depok Muhammad Idris di kantornya.

“Apa yang saya sumbangkan total secara keseluruhan ada 5.000 pcs rapid test, semoga bermanfaat bagi warga Kota Depok. Dengan bantuan rapid test sebanyak itu, secara pribadi saya berharap penyebaran covid 19 di Indonesia segera berakhir,” jelas Diana Dewi dihadapan sejumlah media.

Bantuan rapid test yang diberikan bagi Pemkot Depok melalui Walikota Depok senilai kurang lebih Rp 1,5 miliar papar Diana Dewi merupakan bantuan terpisah dari sumbangan sembako yang sebelumnya juga diberikan kepada Pemkot Depok senilai Rp 1 miliar belum lama ini.

Untuk mekanisme pelaksanaan rapid test dan siapa saja warga Depok yang bisa melaksanakan rapid test secara gratis, Diana Dewi menyerahkan hal tersebut sepenuhnya kepada Mohammad Idris selaku walikota Depok.

“Mengingat walikota Depok lebih memahami kondisi di lapangan baik ditingkat RT maupun RW, saya berharap rapid test dapat dilaksanakan pada ODP-ODP menurut pengamatan dari pihak Pemkot Depok,” tegas Diana Dewi yang juga merupakan Ketua Kadin DKI Jakarta.

Untuk waktu pelaksanaan rapid test itu sendiri, Diana Dewi berharap tidak terlalu lama untuk dilaksanakan oleh tim medis dan gugus tugas percepatan penanganan covid 19 di Kota Depok.

“Sebisa mungkin jika diperlukan, kami akan membantu pengadaan rapid test secara berkesinambungan. Untuk pelaksanaan rapid test sendiri, saya berharap sudah selesai diakhir pemberlakuan PSBB di Kota Depok sehingga nantinya data siapa yang menjadi ODP dan PDP bisa terpantau,” tutup Diana Dewi.(mia)